Time

Senin, 02 Januari 2012

Stand Up Comedy, sebuah permainan linguistik

Stand Up Comedy merebak bak jamur akhir-akhir ini di Indonesia. Sebuah jenis pertunjukan komedi  yang mengetengahkan konsep penampilan tunggal oleh pemain yang dijuluki comic. Pertunjukan Stand up Comedy pada mulanya berkembang di eropa dan amerika pada abad ke-18 atau 19. Awalnya pertunjukan ini dipertunjukkan di aula pertunjukan musik. Pada tahun 1979 di Inggris terbentuk sebuah kelompok Stand up Comedy gaya amerika pertama yang didirikan oleh Peter Rosengard. Seiring dengan dibentuknya kelompok ini kemudian mulai bermunculan kelompok-kelompok Stand up Comedyi sejenis di berbagai penjuru dunia yang kemudian semakin menancapkan eksistensinya.

Seiring berjalannya waktu komunitas-komunitas dan pertunjukan Stand up Comedymenyebar ke seluruh dunia termasuk Indonesia. Di kawasan asia banyak comic-comicterkenal yang muncul dari seni Stand up Comedy ini, contohnya Akmal Saleh dari Malaysia, Paul Ogata dari Singapura, Johny Lever dari India, Dany Cho dari Korea Selatan, serta di Indonesia baru-baru ini muncul nama-nama seperti Butet Kertaradjasa, Pepeng, Taufik Savalas, Pandji Pragiwaksono, Raditya Dika, dan lain-lain.

Comic menampilkan stand up comedy dengan teknik penyampaian cerita humor ataujokes secara one-liner atau cerita yang terdiri dari beberapa kalimat, biasanya dua sampai tiga kalimat singkat yang terdiri dari beberapa premis. Premis ini terdiri dari Setupdan Punchline. Setup merupakan premis yang merupakan ungkapan atas situasi yang dapat diterima oleh penonton atau fenomena dari kebiasaan sehari-hari, sedangkanpunchline merupakan bagian yang menciptakan dampak kelucuan dari premis sebelumnya, dengan cara mematahkan konsep premis setup sebelumnya dengan premis lain yang berlawanan atau tidak sejalan dengan premis setup.

Contoh:  "I don't smoke, i don't drink, i don't  snort, and i don't a gamble. I do lie a little bit through"
               "Im not an actor. But i play one on TV."

Contoh pertama "I don't smoke, i don't drink, i don't  snort, and i don't a gamble." Kalimat ini merupakan setup dari premis tersebut. kemudian dipatahkan melalui Punchline "I do lie a little bit through". Comic  bercerita bahwa ia tidak melakukan di premis pertama, tetapi di premis kedua ia mengatakan bahwa ia berbohong atasnya. Dengan dipatahkannya premis pertama di premis kedua maka muncullah kelucuan.

Contoh kedua "Im not an actor. But i play one on TV." Premis pertama "Im not an actor" masih dapat diterima penonton , tetapi hal itu kemudian dipatahkan di premis kedua dengan  "But i play one on TV" kalimat ini mengandung kelucuanDi kalimat sebelumnya ia mengatakan bahwa ia bukan seorang aktor, tetapi ia pernah bermain sandiwara sekali di sebuah televisi.Lantas apakah premis pertama masih bisa dibuktikan kebenarannya? Disanalah letak kelucuannya.

Contoh lain dapat kita lihat pada konten humor stand up comedy Ryan Adriandhy, pemenang pertama kompetisi stand up comedy di salah satu stasiun TV swasta indonesia, pada penampilannya di grand final kompetisi tersebut.Ia sempat membahas rahasia keapikan konten humor yang tercipta lewat stand up comedy-nya. "Gue ga mau fitness karena ga mau mandi bareng cowok-cowok lain....... Gue takut suka", begitulah kalimat humor ryan dalam penampilannya. Dalam kalimat ini "Gue ga mau fitness karena ga mau mandi bareng cowok-cowok lain" merupakan setup dari premis utama dan "Gue takut suka" merupakan bagian kelucuannya (punchline). Dalam premis setup humor ini, konteks kalimat masih dapat diterima penonton karena alasannya masih logis. Kemudian di premis berikutnya ia mematahkan premis pertama dengan ungkapan yang menimbulka efek lucu karena ungkapan "gue takut suka" yang pada dasarnya menyimpang dari kenyataan yang lazim ditemui di masyarakat. 
                                          
                                         Penampilan Stand up Comedy Ryan Adriandhy dalam Grand Final SUCI 



Humor verbal pada dasarnya merupakan suatu bentuk permainan kata atau permainan bahasa.Hal ini dapat diteliti seacara linguistik sebagai salah satu cabang  ilmu yang meneliti fenomena kebahasaan. Linguistik memiliki banyak anak cabang ilmu yang dari kesemuanya dapat menciptakan suatu bentuk humor verbal jika penggunaannya tidak pada tempat semestinya.

Fonologi sebagai ilmu bahasa yang menyibukkan diri dengan satuan terkecil kebahasaan, yakni bunyi. Satuan bunyi terkecil yang disebut dengan fonem merupakan bagian yang menciptakan bunyi-bunyi yang kemudian kita kenal dengan susunan alfabet. Lewat teori ini bisa muncul humor verbal seperti kesalahan pengucapan yang sebenarnya juga merupakan wilayah psikolinguistik.

Morfologi sebagai ilmu yang menyibukkan diri dengan pembentukan kata juga dapat menjadi bahan humor verbal. Kesalahan pengucapan kata atau sering dinamakan "keseleo lidat" atau salah ucap bisa menjadi bahan humor. Seperti kata salah ucap yang sempat dilakukan oleh salah satu pembaca berita yang ingin mengatakan "perjumpaan di studio metro TV", namun terucap olehnya "di studio "metro mini"". Kata metro mini memiliki makna yang tentu berbeda sekali dengan metro TV. Lantas hal ini dapat memunculkan kelucuan. Konteks perbedaan makna tadi sebenarnya merupakan kajian semantik, yakni cabang ilmu bahasa yang mempelajari tentang makna tanda kebahasaan. Namun wilayah yang disoroti adalah wilayah kata yang notabene wilayah morfologi.

Cabang linguistik lain yang juga berpotensi memunculkan humor verbal adalah Pragmatik, sebuah ilmu yang mempelajari hubungan suatu tanda kebahasaan didasarkan pada konteks pemakaian, fungsi dan makna yang ditimbulkan. Pragmatik dan Semantik masih memiliki ruang lingkup wilayah kajian yang hampir sama, namun memiliki perbedaan mendasar yang bisa memisahkan jarak kedua ilmu ini.Geoffrey Leech membedakan kedua bidang ini dengan batasan bahwa semantik sebagai kajian yang dyadic dan mendefinisikan makna sebagai satuan ciri-ciri tertentu suatu bahasa dan terpisah dari cara penggunaannya lewat penutur, petutur, dan konteks, sedangkan pragmatik sebagai kajian triadic dan membahas makna yang timbul dari suatu tanda kebahasaan lewat konteks penggunaan bahasa oleh penutur dan petuturnya.

Contoh materi one-liner  diatas merupakan suatu contoh penerapan konsep pragmatik kebahasaan, dimana premis-premis yang tersusun menciptakan suatu kesinambungan tetapi makna yang timbul saling bertentangan dan hal ini hanya dapat dipahami secara pragmatik. Ketika mendengar premis pertama, pendengar akan memiliki konsep presuposisi (praduga) yang lazim sesuai dengan kalimat tersebut serta masih dapat diterima. Namun pada premis yang mengandung punchline konteks tersebut dibalikkan dan  melanggar maksim relevansi serta presuposisi yang ternyata tidak terbukti benar secara utuh. Nah, pelanggaran inilah yang kemudian memunculkan kelucuan.

Fenomena-fenomena yang lazim terjadi di masyarakat sering kali menjadi bahan paracomic untuk suguhan humornya. Seperti yang dilakukan raditya dika dalam salah satu kesempatan stand up comedy-nya. Berkut saya berikan transkripsinya:
 "Gue paling ga ngerti dengan Sm*sh terus terang, pertama kali gue ngelihat sm*sh, ada tujuh orang laki-laki, ya semi laki-laki, dia nyanyi-nyanyi kenapa hatiku cenat-cenut tiap ada kamu, lo jangan-jangan hepatitis! gitu gue pikir jangan jangan, kenapa ginjalku berdarah, kenapa paru-paruku basah, gue ga tau..!!! gue ga tau kenapa! Dan yang paling gue sebelin yah, baju mereka tuh ada yang belahan dadanya sampai sini (sambil menunjukkan bagian bawah dada), ada yang udah lihat video klipnya ga? kenapa hatiku cenat-cenut, belahan dadanya sampai sini. Lo mau nyanyi apa "menyusui" sebenarnya ga tau! ...... Banyak band indonesia yang gue ga ngerti nama bandnya juga udah aneh-aneh. Ada nama band indonesia yang namanya Hijau Daun, ada band jazz lain yang namanya Klorofil. Mungkin mereka manggung satu panggung jadinya Oksigen. Lihat!!! Mereka berfotosintesis!"
Premis-premis yang tersusun diatas mampu menciptakan gelak tawa penonton yang  melihatnya. Secara pragmatik, premis diatas merupakan bentuk humor yang tercipta karena penggunaan fenomena bahasa sesuai dengan situasi kondisi namun saling bertentangan dengan kelaziman fungsi yang terkandung didalamnya. Bagian pertama ketika Raditya Dika menciptakan humor lewat candaan lirik lagu smash. Disana lirik lagunya berisi "kenapa hatiku cenat-cenut tiap ada kamu", dipelesetkan oleh dika dengan menduga personil smash ini terkena penyakit hepatitis dikarenakan hatinya sering cenat-cenut. Konteks ini tentu sudah berbeda.  Lirik lagu smash tersebut bukanlah mengacu kepada sebuah penyakit, namun oleh Dika dihubungkan dengan konteks penyakit, karena masih adanya persinggungan makna antara kata yang digunakan, yakni cenat-cenut di hati, lantas penyakit yang sering timbul di bagian hati adalah hepatitis. Maka, terciptalah humor. Kualitas humor kemudian dinaikkan ketika ia memberi pernyataan atas tanggapan lirik tersebut dengan "kenapa ginjalku berdarah? kenapa paru-paruku basah?" dua pertanyaan ini masih memiliki hubungan dengan premis awal dan berfungsi untuk menambah rasa humor dari presmis yang ia gunakan.

Premis berikutnya adalah baju. Dika menyinggung personil smash yang suka berpakaian dengan belahan dada yang terbuka lebar sehingga menampakkan belahan dada. Ia kemudian menghubungkan konteks ini dengan menyusui, karena biasanya ibu yang menyusui membuka salah satu bagian dada pakaian mereka agar dapat menyusui anaknya. Permainan pragmatis kembali digunakan dika disini, dimana konteks trend pakaian personil smash dan kebiasaan ibu menyusui yang memberlakukan pakaian mereka ketika menyusui didudukkan dalam satu wilayah makna pragmatis yang sama. 

Premis berikutnya adalah nama kelompok musik. Dika menekankan lagi permainan semantik (makna) disini, ketika ia menyebutkan ada band yang bernama Hijau Daun, disisi lain ada band yang bernama Klorofil. Kedua nama band ini berhubungan dengan ilmu biologi. Kemudian ia mempelesetkannya dengan proses fotosintesis yang mungkin muncul jika kedua band ini manggung bersama. Seperti diketahui bahwa proses fotosintesis terbentuk dikarenakan adanya proses yang dibentuk oleh cahaya matahari dengan air dan karbondioksida yang kemudian membentuk klorofil dan energi. Nah, proses ini yang kemudian disamakan Dika dengan kedua kelompok musik ini jika seandainya kedua band ini manggung bersama di satu panggung dan kemudian akan terjadi proses fotosintesis. Kelucuan muncul karena makna pragmatis premis tersebut tidak mungkin terjadi, namun karena memiliki kesamaan dalam nama maka ia membuatnya seolah menjadi mungkin.Sehingga terjadilah kelucuan.

                                             Penampilan Stand Up Comedy Raditya Dika

Semua jenis humor yang sering dilontarkan para komedian, comic, pembaca berita atau bahkan sahabat anda ketika berhasil membuat tertawa para pendengarnya diakibatkan oleh humor yang terbentuk sebagai akibat pelesetan fungsi bahasa. Permainan kata dan bahasa yang tidak lazim mampu menciptakan situasi yang mengundang gelak tawa karena ketidaksesuaian konten yang dibicarakan terhadap apa yang biasanya terjadi dalam fenomena kehidupan sehari-hari. Semakin jelaslah kiranya besarnya fungsi bahasa dalam kehidupan sehari-hari. Bisa dibayangkan bagaimana seandainya bahasa tidak pernah ada, apakah kita masih  mengenal tertawa? masih adakah esensi hidup jika bahasa tak pernah ada?

"Gott gab uns die Sprache, damit wir aneinander vorbeireden koennen."
(Tuhan memberi kita bahasa agar kita dapat berbicara satu sama lain)



Kamis, 08 Desember 2011

Fakta Tentang Pasir Hisap - Quick Sand

 


Dapat mengisap manusia ke lubang tak berdasar
Pasir hidup adalah mekanisme paling unik alam semesta, ia mungkin terpendam di pantai tepi sungai atau bahkan mungkin di halaman belakang sekitarnya, dengan tenang menunggu orang-orang mendekat, membuat orang sulit maju ataupun mundur. Pada tahun 1692, di pelabuhan Jamaika, pernah terjadi pasir hidup yang terbentuk dari larutan tanah akibat gempa, belakangan menyebabkan 1/3 kota hilang, dan tragedi yang menewaskan 2000 jiwa manusia. Danau yang tampak tenang di selatan Inggris, fyord atau teluk sempit di Alaska yg indah tapi berbahaya dan daerah lainnya pernah terjadi peristiwa manusia terperangkap ke dalam pasir hidup. Namun, sebagian besar orang kerap tdk pernah menjumpai pasir hidup, apalagi menyaksikan sendiri orang terperosok ke dalam pasir hidup atau mengalaminya sendiri. Kesan orang-orang terhadap pasir hidup terutama berdasarkan berbagai film yang ditontonnya. Suasana atau pemandangan yang diciptakan dalam film melukiskan pasir hidup adalah suatu momok yang dapat mengisap manusia ke lubang tak berdasar.



 

Akan larut jika permukan Quicksand terganggu
seorang ilmuwan dari Universitas Amsterdam, Belanda yakni Daniel Bonn pernah menemui seorang gembala setempat. Sang gembala menunjuk pasir hidup sambil berkata pada Bonn, bahwa pernah ada unta terperosok ke dalam kemudian lenyap tak berbekas.lalu segera ia melakukan penyelidikan terkait setelah kembai ke negaranya. Ia membawa sampel pasir ke Belanda dan menganalisis komposisinya. Setelah menemukan bahwa campuran tersebut terdiri atas pasir berkualitas tinggi, tanah liat, dan air garam, Bonn bersama timnya membuat tiruan pasir hisap dalam jumlah besar.

Ia mengamati dan menganalisa dengan cermat puluhan film yg melukiskan pemandangan pasir hidup yang menelan manusia itu, dan mendapati bahwa gambaran yang dilukiskan film-film ini sepenuhnya salah dan keliru. Kemudian, di dalam laboratoriumnya, Bonn mencampurkan pasir, tanah liat dan air garam, membentuk sebuah maket pasir hidup dalam ruangan kecil untuk diteliti. Setelah percobaan secara berulang-ulang, personel peneliti yang dipimpin Bonn mendapati, bahwa perlu waktu beberapa hari untuk membuat pasir menjadi lengket. Sebaliknya sangat mudah kalau hendak menghilangkan viskositasnya (sifat merekat), yakni cukup diberi tekanan yg pas di permukaannya. Permukaannya akan segera “larut” dengan cepat jika mendapat gangguan gerak, pasir di permukaan akan menjadi gembur (lembek), dan pasir di lapisan yang dangkal juga akan merosot ke bawah dengan cepat. Gerakan perpindahan ini membuat benda yang bergerak di permukaan pasir tenggelam ke bawah, kemudian seiring dengan meningkatnya kedalaman penenggelaman tersebut, pasir yg jatuh ke bawah melalui gerakan perpindahan dari lapisan atas perlahan-lahan akan menyatu, lalu akan menciptakan endapan yang tebal, sehingga viskositas atau sifat merekat pasir bertambah cepat, mencegah obyek terperosok lebih jauh.


Butuh kekuatan mengangkat sebuah mobil

Menurut hasil penelitian, bahwa orang yang terperosok ke dalam pasir hidup umumnya tidak bisa bergerak, densitas pasir yang meningkat kemudian merekat di bagian anggota badan bawah yang terperosok dalam pasir hidup tersebut, membentuk tekanan yang sangat besas pada tubuh, membuat kita sangat sulit mengeluarkan tenaga. Orang yang sangat besar tenaganya sekalipun juga sulit dalam waktu singkat bisa mengeluarkan korban yang terperangkap dalam pasir hidup tersebut. Setelah dikalkulasi peneliti terkait, bahwa untuk mengeluarkan satu kaki korban yg terperangkap dengan kecepatan 1 cm/ detik saja butuh kekuatan 100 ribu Newton, atau kurang lebih setara dengan kekuatan mengangkat sebuah mobil ukuran sedang. Kecuali dibantu dengan mobil Derek, jika tidak sulit sekali mengeluarkan korban yang terperangkap dalam pasir hidup tersebut dalam waktu singkat. Hasil penelitian terkait juga menunjukan, menurut hitungan kekuatan ini, jika secara paksa menyeret korban, maka sebelum pasir hidup “melepaskan” korban yang terperangkap, tubuh korban sudah putus tertarik oleh kekuatan yang besar itu. Resiko yang diakibatkan tindakan demikian jauh lebih berbahaya dibanding membiarkan korban tetap berada dalam pasir hidup tersebut untuk sementara waktu.

Bagaimana menyelamatkan diri dari perangkap

Sebenarnya sebagian besar pasir hidup tidak jauh berbeda dengan pasir pada umumnya, tidak menyeramkan sebagaimana yang dilukiskan dalam film. Secara prinsipal, ia hanya pasir yang telah diresapi air, karena friksi (gaya gesek) antar butiran pasir berkurang, sehingga menjadi campuran pasir dan air setengah cair yg sulit mendukung. Pasir hidup biasanya dijumpai di sekitar pantai.

Menurut Benn, bahwa hanya ada satu keadaan pasir hidup dapat menenggelamkan manusia (mati tenggelam), yaitu ketika bagian kepala lebih dulu masuk ke dalam, namun kemungkinan terperosok dengan cara demikian sangat kecil. Orang yang terperosok ke dalam pasir hidup hanya merasakan sedikit tekanan pada bagian dada, agak sulit bernapas, tidak akan mengancam jiwa. Air pasang di dekat pasir hidup barulah musuh yang menakutkan bagi korban yg terperangkap.


Orang-orang keliru menafsirkan bahwa dengan menggoyangkan kaki bisa melonggarkan pasir di sekitar badan, sehingga dengan demikian dapat membantu anggota badan untuk keluar dari dalam pasir. Ilmuwan terkait menuturkan, sebetulnya bukan begitu, gerakan demikian hanya akan mempercepat endapan tanah liat, memperkuat viskositas (sifat merekat) pasir hidup, meronta membabi buta hanya akan membuat korban terperosok lebih dalam.


Benn mengatakan, “cara untuk terlepas dari pasir hidup tetap ada, yaitu korban yang terperangkap harus menggerakkan secara perlahan kedua kakinya, agar air dan pasir semaksimal merembes masuk ke daerah hampa, dengan begitu akan dapat mengurangi tekanan badan si korban, sekaligus membuat pasir agar perlahan-lahan menggembur. Selain itu, sang korban juga harus berusaha agar anggota badannya terpisah, sebab jika area permukaan pasir yg disentuh badan semakin besar, maka daya apung yang didapat akan semakin besar. Asalkan korban memiliki kesabaran yang cukup, dengan gerakan yang cukup tenang dan santai, maka secara perlahan pasti akan terbebas dari perangkap pasir hidup.


Selain itu hasil penelitian juga mendapati, saat suatu obyek terperosok ke dalam pasir hidup, kecepatan terbenamnya ditentukan oleh densitas obyek tersebut. Densitas pasir hidup umumnya 2 g/milliliter, sedangkan densitas manusia adalah 1g/milliliter. Di bawah densitas demikian, tubuh manusia yang terbenam ke pasir hidup tidak akan mati tenggelam, kerap akan berhenti sampai sebatas pinggang.


Selain itu peneliti juga mendapati, bahwa meskipun sejumlah obyek yang berdensitas lebih besar dari pasir hidup, tapi tetap bisa mengapung di atas pasir hidup. Dalam percobaan terkait, mereka kemudian meletakkan bola aluminium yang berdensitas 2.7g/mililiter di atas permukaan pasir hisap. Dan meskipun densitasnya lebih besar dari pasir hidup. Namun karena mendapat pengaruh daya apung pasir hisap dan tegangan pasir, maka bola aluminium tetap bisa dengan tenang berada di permukaan pasir hidup. Bola tersebut tidak tenggelam hingga para peneliti menggetarkan pasir hisap dan membuat gerakan yang menyebabkan campuran lebih cair. Ketika melakukan hal ini, bola aluminium benar-benar seluruhnya tenggelam.


Namun saat menggunakan bola aluminium yang memiliki kerapatan sama dengan manusia yang berarti lebih rendah daripada kerapatan pasir hisap, bola tersebut tidak pernah tenggelam walaupun campuran diperlakukan dengan kasar. Jatuhnya objek ke pasir hisap menyebabkan pastikel pasir bercampur air kehilangan kestabilan. Jika terus diberi tekanan, campuran tersebut akan berubah menjadi lebih cair di permukaan dan sangat padat di dasarnya. “Semakin besar tekanannya, semakin banyak cairan yang terbentuk di pasir hisap sehingga gerakan korban membuatnya terperosok semakin dalam,” kata Daniel Bonn, pemimpin penelitian dari University of Amsterdam sebagaimana ditulis dalam jurnal Nature edisi 29 September.


Berdasarkan pengukuran terhadap peralatan aluminium ini, meningkatkan tekanan fisik ke partikel sebesar 1 persen menyebabkan kecepatan tenggelamnya naik sejuta kali. Bonn menambahkan bahwa menarik benda dari pasir pada tahap ini membutuhkan kekuatan setara mengangkat mobil berukuran menengah.


Sabar dan tenang

“Yg paling berbahaya adalah apabila pasir hisap cenderung menarik dengan cepat,” katanya. Tapi, kesabaran dapat menyelamatkan Anda. Jika ditunggu dengan sabar, partikel pasir lambat laun akan stabil sehingga daya apung campuran tersebut akan mengangkat Anda ke atas.

Kami mengetahui bahwa lapisan pasir di bawahnya lebih rapat sedangkan air lebih banyak di lapisan atas. Lapisan pasir yang sangat pekat di bawah sangat sedikit mengandung air sehingga sulit melepas kaki yang terperosok ke dalamnya,” lanjut Bonn. Sarannya, tetaplah tenang dan biasanya Anda akan terapung. Luruskan punggung Anda untuk memperluas area yang bebas dan tunggu hingga kaki bebas dari pasir. Bonn juga menyarankan agar kaki bergerak untuk mengendalikan air sehingga Anda terapung. “Anda harus memasukkan air ke dalam pasir dan cara yang paling mudah adalah memutar-mutar sekitar kaki di dalam pasir hisap,” tambahnya.


Saran tersebut kemungkinan besar benar. Buktinya, bola aluminium kedua dalam percobaan ini tidak tenggelam lebih dari setengah bagian. Meskipun bola tersebut hanya empat milimeter diameternya, kerapatannya sama dengan manusia sehingga bisa digunakan sebagai model manusia.

Sabtu, 03 Desember 2011

Please..!! Love them :)


  Capek,mumet,sama gak konsen gw belajar terus buat UAS nih,di kala malam minggu begini dimana saudara-saudara gw pada malmingan, gw malah sibuk-sibuknya belajar #huh .Hmm yaa daripada belajar gak masuk mending ngepost aja :) .Mmm ngomongin soal posting,gw mau posting pengalaman gw yang terjadi tadi pagi nih .Ini tentang temen gw yang dari tadi pagi marah-marah terus sama orang tuanya,gw gak tau apa yang terjadi sebenernya yang pasti temen gw itu marah-marah,ngebentak,dan ngebantah terus ke orang tuanya .Gw di sini gak bela siapa-siapa sii,tapi menurut gw sikap temen gw itu kelewatan abis!! Kenapa? Mba..Mas yang ganteng dan cantik ,orang tua TIDAK selayaknya dibentak seperti itu ,meraka juga punya perasaan men bahkan lebih peka daripada kita.
   Sebenernya sih agak kelewatan juga temen gw dalam memperlakukan orang tuanya itu,setidaknya ngomong baik-baiklah biar masalah diselesaikan dengan damai #aihrezaa 
   Yaaap sekarang akan gw kasih tau beberapa fakta tentang kelakuan anak dan orang tua yang sepertinya bertolak belakang.Ok ini dia....

8 fakta kelakuan anak terhadap orang tua
  1. Anak selalu berpikir orang tuanya pilih kasih terhadap saudaranya
  2. Anak selalu merasa terkekang oleh orang tuanya
  3. Anak selalu merasa lebih pintar dan membantah nasihat orang tuanya
  4. Anak selalu merasa bahwa dirinya tidak di sayang
  5. Anak selalu memperhitungkan segala sesuatu yang telah ia lakukan untuk orang tuanya
  6. Anak selalu membingungkan harta warisan
  7. Anak selalu menganggap remeh sesuatu pekerjaan yang telah diberikan
  8. Anak selalu membentak orang tuanya saat berbicara
8 Fakta yang tidak diketahui oleh anak:
  1. Anak tidak mengerti jika dibalik sepengetahuannya orang tuanya selalu memuji anak di depan saudaranya
  2. Anak tidak mengerti bahwa semua yang di lakukan orang tuanya hanya untuk kebaikan masa depan anak
  3. Anak tidak mengerti bahwa orang tuanya telah menjalani kehidupan yang lebih keras dibanding anak
  4. Anak tidak mengerti bahwa di setiap doa dan harapan orang tua nama anak selaku di ingat
  5. Orang tua tidak pernah memberitahukan mengenai pengorbanannya selama melahirkan anda
  6. Orang tua telah mempersiapkan harta warisan untuk anaknya, hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk menyerahkan
  7. Orang tua tidak rela melihat anaknya hidup bersusah – susah di tempat orang lain.
  8. Anak tidak mengerti setiap kali ia membentak, hati orang tua akan bergetar dan menyebabkan umurnya lebih pendek



Jika kalian telah memahami dan merasa bersalah kepada orang tua anda. Segera..!!! Hampiri orang tua kalian guys, peluk mereka, bisikkan kata MAAF di telinga mereka, dan berjanjilah tidak melakukannya lagi. Sebelum semuanya terlambat dan orang tua kalian meninggalkan anda…!!!
Jika anda telah membaca pesan ini. Lanjutkanlah kepada seluruh teman-teman kalian, biarkan berita ini dapat di ketahui banyak orang dan membuat anak tersadar akan perbuatannya terhadap orang tua mereka.

Keep Love Them guys :)

Fakta tentang Kucing

Kucing memang salah satu hewan peliharaan yang paling banyak dipelihara oleh manusia, tapi sayangnya justru sebagian pemelihara kucing tidak tahu apa saja fakta-fakta tentang keadaan kucing. Kalau kamu memang pecinta kucing, silahkan baca fakta-fakta unik tentang kucing di bawah ini:


1. Kucing memiliki 30 ruas tulang belakang, yaitu 5 kali lebih banyak dari manusia
2. Kucing memiliki 230 tulang, yaitu 24 kali lebih banyak dari manusia
3. Kucing tidak memiliki collarbone, sehingga memungkinkan masuk melewati celah selebar kepalanya
4. kelenturan tubuh kucing sangat menakjubkan, kaki depannya dapat diputar ke segala arah dan setengah bagian tubuhnya dapat bergerak ke arah yang berlawanan
5. Pendengaran kucing lebih sensitif dari manusia dan anjing. Batas pendengaran kucing 65 khz, sedangkan manusia 20 khz
6. Kucing memiliki mata terbesar dibandingkan dengan mamalia lainnya (dalam hubungannya dengan besarnya tubuh)
7. Kucing tidak dapat melihat pada kegelapan total, akan tetapi ketajaman matanya pada malam hari sangat baik. Mata kucing memiliki lapisan perefleksi cahaya yang disebut tapetum yang dapat berfungsi untuk memperkuat cahaya yang masuk retina
8. Cakupan pandangan kucing 185 derajat
9. Kucing memiliki indera penciuman 20-80 juta sel olfactory, sedangkan manusia hanya 5-20 juta
10. Denyut nadi kucing normal antara 110-170 denyutan per menit (jika anda ingin melakukan pengecekan denyut nadi lakukan di paha belakang di bagian sendi yang menghubungkan kaki dengan tubuh)
11. Kucing menarik nafas sebanyak 20-40 kali per menit
12. Suhu tubuh kucing normal 102F atau 38.8C
13. Kucing kampung dapat lari dengan kecepatan 31 mile per jam
14. Kucing memiliki system syaraf yang sangat sensitive
15. Kucing dapat melompat ke ketinggian 5 kali tinggi badannya
16. Setiap kucing memiliki nose pad yang sangat khas, sehingga tidak akan penah ada dua kucing yang memiliki sidik hidung yang sama
17. Kucing merespon panggilan wanita lebih baik dari pada pria, mungkin karena suata wanita memiliki puncak yang lebih tinggi
18. Orang yang alergi terhadap kucing pada umumnya alergi terhadap air liur kucing
19. Telah dibuktikan secara ilmiah bahwa mengelus-elus kucing merupakan salah satu cara menurunkan tekanan darah kita
20. Rataan umur kucing 15-16 tahun
21. Untuk menentukan kesetaraan umur kucing dengan umur orang, mulailah dengan 20 tahun sebagai umur tahun pertama kucing, kemudian tambahkan 4 tahun umur manusia untuk setiap umur tahun kucing. Sebagai contoh : Jika kucing anda berumur 4 tahun berarti umurnya setara dengan 20 tahun (untuk umur 1 tahun) ditambah 3 x 4 tahun, yaitu setara dengan umur 32 tahun pada orang

Yozza'S Four

   Yap,sudah mau 1 semester nih gw berada di kelas XI di SMAN 5 Depok.Banyak kenangan yang gw dapetin selama di kelas 11 ini dari senagn-senang bareng,sedih bareng,bahkan remedial bareng #loh . Hmm perkenalkan kelas gw sekarang yaitu "Yozza'S Four" artinya sih Yozza yang dalam bahasa Iran artinya sebelas,lalu 'S itu Science dan Four itu adalah 4 .Jadi artinya yang tidak lain dan tidak bukan itu yaaa 11 Ipa 4 #jengjeng .Kelas ini memang kelas yang mungkin tidak terlalu eksis dibanding kelas-kelas 11 yang lain,tapi kehebohan dan keceriaan di kelas ini bener-bener waaah deh .Kelas ini sangat mendukung kekompakan bersama,sampai kita kompak buat gak ngumpulin tugas guru bahkan nunda-nunda ulangan -___-
    And here we are




Selasa, 29 November 2011

Mendukung Go Green



Go Green.. Banyak hal yang dapat kita lakukan dalam mendukung Go Green, selain mudah, kegiatan ini dapat Anda lakukan kapan saja dan dimana saja. Kita dapat menerapkan dari hal yang paling sederhana, mulailah dari rumah. Save the Water..! Saat Anda menyikat gigi, matikan kran wastafel Anda, jangan biarkan kran air tebuka, karena jika Anda menyikat gigi selama kurang lebih 5 menit saja, bisa Anda bayangkan berapa banyak air bersih yang Anda buang. Atau saat mencuci tangan, buatlah wadah penampung yang dapat disalurkan melalui selang, yang airnya bisa Anda gunakan untuk memflush toilet Anda. Bagi Anda para ibu rumah tangga, saat mencuci piring sama halnya dengan menyikat gigi, jangan biarkan kran air terbuka saat sedang membersihkan kotoran di piring. Dan juga saat mencuci pakaian, Anda bisa memilih softener atau pelembut pakaian yang hanya satu kali bilas. Dengan begitu Anda sudah mendukung Go Green dalam menghemat air bersih. Save environtment Bercocok tanam merupakan hal yang menyenangkan, selain membantu bumi mengurangi polusi, kegiatan becocok tanam juga menyehatkan tubuh, gerakan menyiram, menanam, dan memupuk selama kurang lebih 5 menit dapat merampingkan tangan, loh. Tanamlah sekurang kurangnya satu pohon di halaman rumah Anda, dan jangan lupa untuk membuat lubang resapan air. Hal ini akan sangat membantu bumi kita. Mom, I wanna ride my bike..! Ajarkan anak anak Anda untuk selalu menggunakan sepeda, selain menyehatkan badan, bersepeda juga membantu dalam mengurangi polusi. Bersepeda ke sekolah bukan ide yang buruk bukan, untuk dilakukan?, tak usah malu untuk bersepeda saat ke sekolah atau ke kampus, karena saat ini sepeda bukannlah sesuatu yang dianggap ketinggalan jaman. So, ride your bike.. Say NO to Plastic..! Saat Anda berbelanja, walau hanya ke mini market dekat rumah, bawalah selalu tas belanja Anda, dan katakan pada kasirnya saat Anda ingin membayar “ Saya bawa tas sendiri, mbak..” Atau saat Anda membeli makanan untuk di bawa kerumah, usahakan untuk tidak menggunakan bahan yang terbuat dari plastik, jika memungkinnkan, bawalah tempat makan Anda sendiri dari rumah. Hemat listrik.. Matikan alat alat yang menggunakan listrik, saat tidak dibutuhkan lagi. Karena jika hemat litrik berarti pembangkit akan efisien, jika pembangkit efisien akan mengurangi gas buang ke udara.

Senin, 21 November 2011

Islam: Agama yang Berkembang Paling Pesat di Eropa

Selama 20 tahun terakhir, jumlah kaum Muslim di dunia telah meningkat secara perlahan. Angka statistik tahun 1973 menunjukkan bahwa jumlah penduduk Muslim dunia adalah 500 juta; sekarang, angka ini telah mencapai 1,5 miliar. Kini, setiap empat orang salah satunya adalah Muslim. Bukanlah mustahil bahwa jumlah penduduk Muslim akan terus bertambah dan Islam akan menjadi agama terbesar di dunia. Peningkatan yang terus-menerus ini bukan hanya dikarenakan jumlah penduduk yang terus bertambah di negara-negara Muslim, tapi juga jumlah orang-orang mualaf yang baru memeluk Islam yang terus meningkat, suatu fenomena yang menonjol, terutama setelah serangan terhadap World Trade Center pada tanggal 11 September 2001. Serangan ini, yang dikutuk oleh setiap orang, terutama umat Muslim, tiba-tiba saja telah mengarahkan perhatian orang (khususnya warga Amerika) kepada Islam. Orang di Barat berbicara banyak tentang agama macam apakah Islam itu, apa yang dikatakan Al Qur'an, kewajiban apakah yang harus dilaksanakan sebagai seorang Muslim, dan bagaimana kaum Muslim dituntut melaksanakan urusan dalam kehidupannya. Ketertarikan ini secara alamiah telah mendorong peningkatan jumlah warga dunia yang berpaling kepada Islam. Demikianlah, perkiraan yang umum terdengar pasca peristiwa 11 September 2001 bahwa "serangan ini akan mengubah alur sejarah dunia", dalam beberapa hal, telah mulai nampak kebenarannya. Proses kembali kepada nilai-nilai agama dan spiritual, yang dialami dunia sejak lama, telah menjadi keberpalingan kepada Islam.

Hal luar biasa yang sesungguhnya sedang terjadi dapat diamati ketika kita mempelajari perkembangan tentang kecenderungan ini, yang mulai kita ketahui melalui surat-surat kabar maupun berita-berita di televisi. Perkembangan ini, yang umumnya dilaporkan sekedar sebagai sebuah bagian dari pokok bahasan hari itu, sebenarnya adalah petunjuk sangat penting bahwa nilai-nilai ajaran Islam telah mulai tersebar sangat pesat di seantero dunia. Di belahan dunia Islam lainnya, Islam berada pada titik perkembangan pesat di Eropa. Perkembangan ini telah menarik perhatian yang lebih besar di tahun-tahun belakangan, sebagaimana ditunjukkan oleh banyak tesis, laporan, dan tulisan seputar "kedudukan kaum Muslim di Eropa" dan "dialog antara masyarakat Eropa dan umat Muslim." Beriringan dengan berbagai laporan akademis ini, media massa telah sering menyiarkan berita tentang Islam dan Muslim. Penyebab ketertarikan ini adalah perkembangan yang terus-menerus mengenai angka populasi Muslim di Eropa, dan peningkatan ini tidak dapat dianggap hanya disebabkan oleh imigrasi. Meskipun imigrasi dipastikan memberi pengaruh nyata pada pertumbuhan populasi umat Islam, namun banyak peneliti mengungkapkan bahwa permasalahan ini dikarenakan sebab lain: angka perpindahan agama yang tinggi. Suatu kisah yang ditayangkan NTV News pada tanggal 20 Juni 2004 dengan judul "Islam adalah agama yang berkembang paling pesat di Eropa" membahas laporan yang dikeluarkan oleh badan intelejen domestik Prancis. Laporan tersebut menyatakan bahwa jumlah orang mualaf yang memeluk Islam di negara-negara Barat semakin terus bertambah, terutama pasca peristiwa serangan 11 September. Misalnya, jumlah orang mualaf yang memeluk Islam di Prancis meningkat sebanyak 30 hingga 40 ribu di tahun lalu saja.

Gereja Katolik dan Perkembangan Islam

Gereja Katolik Roma, yang berpusat di kota Vatican, adalah salah satu lembaga yang mengikuti fenomena tentang kecenderungan perpindahan agama. Salah satu pokok bahasan dalam pertemuan bulan Oktober 1999 muktamar gereja Eropa, yang dihadiri oleh hampir seluruh pendeta Katolik, adalah kedudukan Gereja di milenium baru. Tema utama konferensi tersebut adalah tentang pertumbuhan pesat agama Islam di Eropa. The National Catholic Reporter melaporkan sejumlah orang garis keras menyatakan bahwa satu-satunya cara mencegah kaum Muslim mendapatkan kekuatan di Eropa adalah dengan berhenti bertoleransi terhadap Islam dan umat Islam; kalangan lain yang lebih objektif dan rasional menekankan kenyataan bahwa oleh karena kedua agama percaya pada satu Tuhan, sepatutnya tidak ada celah bagi perselisihan ataupun persengketaan di antara keduanya. Dalam satu sesi, Uskup Besar Karl Lehmann dari Jerman menegaskan bahwa terdapat lebih banyak kemajemukan internal dalam Islam daripada yang diketahui oleh banyak umat Nasrani, dan pernyataan-pernyataan radikal seputar Islam sesungguhnya tidak memiliki dasar. 
Mempertimbangkan kedudukan kaum Muslim di saat menjelaskan kedudukan Gereja di milenium baru sangatlah tepat, mengingat pendataan tahun 1999 oleh PBB menunjukkan bahwa antara tahun 1989 dan 1998, jumlah penduduk Muslim Eropa meningkat lebih dari 100 persen. Dilaporkan bahwa terdapat sekitar 13 juta umat Muslim tinggal di Eropa saat ini: 3,2 juta di Jerman, 2 juta di Inggris, 4-5 juta di Prancis, dan selebihnya tersebar di bagian Eropa lainnya, terutama di Balkan. Angka ini mewakili lebih dari 2% dari keseluruhan jumlah penduduk Eropa.

Kesadaran Beragama di Kalangan Muslim Meningkat di Eropa

Penelitian terkait juga mengungkap bahwa seiring dengan terus meningkatnya jumlah Muslim di Eropa, terdapat kesadaran yang semakin besar dalam menjalankan agama di kalangan para mahasiswa. Menurut survei yang dilakukan oleh surat kabar Prancis Le Monde di bulan Oktober 2001, dibandingkan data yang dikumpulkan di tahun 1994, banyak kaum Muslims terus melaksanakan sholat, pergi ke mesjid, dan berpuasa. Kesadaran ini terlihat lebih menonjol di kalangan mahasiswa universitas.(3)
Dalam sebuah laporan yang didasarkan pada media masa asing di tahun 1999, majalah Turki Aktüel menyatakan, para peneliti Barat memperkirakan dalam 50 tahun ke depan Eropa akan menjadi salah satu pusat utama perkembangan Islam.

Islam adalah Bagian Tak Terpisahkan dari Eropa

Bersamaan dengan kajian sosiologis dan demografis ini, kita juga tidak boleh melupakan bahwa Eropa tidak bersentuhan dengan Islam hanya baru-baru ini saja, akan tetapi Islam sesungguhnya merupakan bagian tak terpisahkan dari Eropa.
Eropa dan dunia Islam telah saling berhubungan dekat selama berabad-abad. Pertama, negara Andalusia (756-1492) di Semenanjung Iberia, dan kemudian selama masa Perang Salib (1095-1291), serta penguasaan wilayah Balkan oleh kekhalifahan Utsmaniyyah (1389) memungkinkan terjadinya hubungan timbal balik antara kedua masyarakat itu. Kini banyak pakar sejarah dan sosiologi menegaskan bahwa Islam adalah pemicu utama perpindahan Eropa dari gelapnya Abad Pertengahan menuju terang-benderangnya Masa Renaisans. Di masa ketika Eropa terbelakang di bidang kedokteran, astronomi, matematika, dan di banyak bidang lain, kaum Muslim memiliki perbendaharaan ilmu pengetahuan yang sangat luas dan kemampuan hebat dalam membangun.

Bersatu pada Pijakan Bersama: "Monoteisme"

Perkembangan Islam juga tercerminkan dalam perkembangan dialog antar-agama baru-baru ini. Dialog-dialog ini berawal dengan pernyataan bahwa tiga agama monoteisme (Islam, Yahudi, dan Nasrani) memiliki pijakan awal yang sama dan dapat bertemu pada satu titik yang sama. Dialog-dialog seperti ini telah sangat berhasil dan membuahkan kedekatan hubungan yang penting, khususnya antara umat Nasrani dan Muslim. Dalam Al Qur'an, Allah memberitahukan kepada kita bahwa kaum Muslim mengajak kaum Ahli Kitab (Nasrani dan Yahudi) untuk bersatu pada satu pijakan yang disepakati bersama:
Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, marilah (berpegang) kepada suatu kalimat (ketetapan) yang tidak ada perselisihan antara kami dan kamu, bahwa tidak kita sembah kecuali Allah dan tidak kita persekutukan Dia dengan sesuatu pun dan tidak (pula) sebagian kita menjadikan sebagian yang lain sebagai tuhan selain Allah. Jika mereka berpaling maka katakanlah kepada mereka: "Saksikanlah bahwa kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)." (QS. Ali 'Imran, 3: 64)
Ketiga agama yang meyakini satu Tuhan tersebut memiliki keyakinan yang sama dan nilai-nilai moral yang sama. Percaya pada keberadaan dan keesaan Tuhan, malaikat, Nabi, Hari Akhir, Surga dan Neraka, adalah ajaran pokok keimanan mereka. Di samping itu, pengorbanan diri, kerendahan hati, cinta, berlapang dada, sikap menghormati, kasih sayang, kejujuran, menghindar dari berbuat zalim dan tidak adil, serta berperilaku mengikuti suara hati nurani semuanya adalah sifat-sifat akhak terpuji yang disepakati bersama. Jadi, karena ketiga agama ini berada pada pijakan yang sama, mereka wajib bekerja sama untuk menghapuskan permusuhan, peperangan, dan penderitaan yang diakibatkan oleh ideologi-ideologi antiagama. Ketika dilihat dari sudut pandang ini, dialog antar-agama memegang peran yang jauh lebih penting. Sejumlah seminar dan konferensi yang mempertemukan para wakil dari agama-agama ini, serta pesan perdamaian dan persaudaraan yang dihasilkannya, terus berlanjut secara berkala sejak pertengahan tahun 1990-an.

Kabar Gembira tentang Datangnya Zaman Keemasan

Dengan mempertimbangkan semua fakta yang ada, terungkap bahwa terdapat suatu pergerakan kuat menuju Islam di banyak negara, dan Islam semakin menjadi pokok bahasan terpenting bagi dunia. Perkembangan ini menunjukkan bahwa dunia sedang bergerak menuju zaman yang sama sekali baru. Yaitu sebuah zaman yang di dalamnya, insya Allah, Islam akan memperoleh kedudukan penting dan ajaran akhlak Al Qur'an akan tersebar luas. Penting untuk dipahami, perkembangan yang sangat penting ini telah dikabarkan dalam Al Qur'an 14 abad yang lalu:
Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahaya-Nya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai. Dialah yang telah mengutus Rasul-Nya (dengan membawa) petunjuk (Al Qur'an) dan agama yang benar untuk dimenangkan-Nya atas segala agama, walaupun orang-orang musyrik tidak menyukai. (QS. At Taubah, 9: 32-33)
Tersebarnya akhlak Islami adalah salah satu janji Allah kepada orang-orang yang beriman. Selain ayat-ayat ini, banyak hadits Nabi kita SAW menegaskan bahwa ajaran akhlak Al Qur'an akan meliputi dunia. Di masa-masa akhir menjelang berakhirnya dunia, umat manusia akan mengalami sebuah masa di mana kezaliman, ketidakadilan, kepalsuan, kecurangan, peperangan, permusuhan, persengketaan, dan kebobrokan akhlak merajalela.  Kemudian akan datang Zaman Keemasan, di mana tuntunan akhlak ini mulai tersebar luas di kalangan manusia bagaikan naiknya gelombang air laut pasang dan pada akhirnya meliputi seluruh dunia. Sejumlah hadits ini, juga ulasan para ulama mengenai hadits tersebut, dipaparkan sebagaimana berikut:
Selama [masa] ini, umatku akan menjalani kehidupan yang berkecukupan dan terbebas dari rasa was-was yang mereka belum pernah mengalami hal seperti itu. [Tanah] akan mengeluarkan panennya dan tidak akan menahan apa pun dan kekayaan di masa itu akan berlimpah. (Sunan Ibnu Majah)
… Penghuni langit dan bumi akan ridha. Bumi akan mengeluarkan semua yang tumbuh, dan langit akan menumpahkan hujan dalam jumlah berlimpah. Disebabkan seluruh kebaikan yang akan Allah curahkan kepada penduduk bumi, orang-orang yang masih hidup berharap bahwa mereka yang telah meninggal dunia dapat hidup kembali. (Muhkhtasar Tazkirah Qurtubi, h. 437)
Bumi akan berubah seperti penampan perak yang menumbuhkan tumbuh-tumbuhan ... (Sunan Ibnu Majah)
Bumi akan diliputi oleh kesetaraan dan keadilan sebagaimana sebelumnya yang diliputi oleh penindasan dan kezaliman. (Abu Dawud)
Keadilan akan demikian  jaya sampai-sampai semua harta yang dirampas akan dikembalikan kepada pemiliknya; lebih jauh, sesuatu yang menjadi milik orang lain, sekalipun bila terselip di antara gigi-geligi seseorang, akan dikembalikan kepada pemiliknya… Keamanan meliputi seluruh Bumi dan bahkan segelintir perempuan bisa menunaikan haji tanpa diantar laki-laki.  (Ibn Hajar al Haitsami: Al Qawlul Mukhtasar fi `Alamatul Mahdi al Muntazar, h. 23)
Berdasarkan pernyataan-pernyataan di atas, Zaman Keemasan akan merupakan suatu masa di mana keadilan, kemakmuran, keberlimpahan, kesejahteraan, rasa aman, perdamaian, dan persaudaraan akan menguasai kehidupan umat manusia, dan merupakan suatu zaman di mana manusia merasakan cinta, pengorbanan diri, lapang dada, kasih sayang, dan kesetiaan. Dalam hadits-haditsnya, Nabi kita SAW mengatakan bahwa masa yang diberkahi ini akan terjadi melalui perantara Imam Mahdi, yang akan datang di Akhir Zaman untuk menyelamatkan dunia dari kekacauan, ketidakadilan, dan kehancuran akhlak. Ia akan memusnahkan paham-paham yang tidak mengenal Tuhan dan menghentikan kezaliman yang merajalela. Selain itu, ia akan menegakkan agama seperti di masa Nabi kita SAW, menjadikan tuntunan akhlak Al Qur'an meliputi umat manusia, dan menegakkan perdamaian dan menebarkan kesejahteraan di seluruh dunia.
Kebangkitan Islam yang sedang dialami dunia saat ini, serta peran Turki di era baru merupakan tanda-tanda penting bahwa masa yang dikabarkan dalam Al Qur'an dan dalam hadits Nabi kita sangatlah dekat. Besar harapan kita bahwa Allah akan memperkenankan kita menyaksikan masa yang penuh berkah ini.